Artikel ini merupakan Part 1 dari Software Original VS Software Bajakan.

Kita pasti sependapat di Negara kita Indonesia ini mayoritas pengguna komputer menggunakan software bajakan dan hanya beberapa orang saja yang mengisi komputer mereka dengan software full original. Kebanyakan diantara kita pasti menggunakan software bajakan semua atau campuran seperti bajakan dan original. Ada beberapa alasan mengapa mayoritas orang Indonesia membeli software bajakan yang akan kita bahas pada artikel ini.

Software

Ada beragam jenis software di dunia komputer mulai dari sistem operasi seperti Windows sampai software untuk mengedit foto seperti photoshop. Tapi kenapa sih orang Indonesia itu lebih senang menggunakan software bajakan?

Alasan Pertama

Ekonomi

Tentu saja kita setuju uang sangat berharga dan sepertinya sangat sayang jika uang yang kita dapatkan dengan susah payah digunakan untuk membeli software saja. Terutama ada opsi ‘bajakan’ yang harganya jauh lebih murah atau bahkan gratis.

Alasan Kedua

Cara Pembayaran yang “Rumit”

Walaupun kita sudah punya uang dan ingin membeli software original, kita masih menghadapi satu ‘tembok’ lagi untuk mendapatkannya. Mayoritas pembuat software berasal dari luar Indonesia dan mengharuskan kita membayar melalui metode pembayaran internasional yang sudah di tentukan seperti kartu kredit, Paypal dan lainnya.

Tidak semua orang Indonesia mempunyai kartu kredit dan paypal, dan tentu saja proses ini akan sangat menyulitkan walaupun kita sudah punya niat yang kuat tetapi dihalangi oleh ini.

Alasan Ketiga

Butuh Kuota yang Sangat Besar

Memang kedengarannya lucu untuk alasan ketiga ini, tapi hal ini memang menjadi salah satu penyebab utama karna walaupun kita sudah beli. Kita masih harus men-Download file yang amat besar sampai ber Giga-Giga atau terkadang puluhan GB. Beberapa orang yang memang punya koneksi stabil dan tanpa kuota memang tidak masalah dengan ini. Tetapi di Indonesia mayoritas penduduk masih menggantungkan Internet yang memiliki kuota terbatas. Dan tentunya hal ini sangat menyulitkan orang-orang tersebut.

Alasan Keempat (opini saya pribadi)

Tidak Ingin Membeli Benda yang Tak Terlihat Fisiknya

Ya! Ini merupakan opini saya sendiri, Kita tahu software merupakan hal yang penting bagi komputer, tetapi menurut saya kita tidak ingin mengorbankan uang untuk hal ini dan lebih mengorbankan uang untuk Hardware-nya.

Sebagai ilustrasi …

Kita mempunyai uang 10 juta Rupiah dan membeli sebuah laptop dengan harga 7 juta Rupiah, tetapi laptop tersebut tidak berisi sistem operasi alias DOS dan kita perlu meng-install sistem operasi seperti Windows 10 untuk menggunakannya.

Harga Windows 10 Home dipasaran yang original adalah sekitar 1 juta Rupiah, dan kita masih punya uang sebesar 3 Juta rupiah. Pertanyaannya apakah kita akan membeli Windows 10 tersebut?

Mayoritas dari kita pasti menjawab tidak, apalagi kita bisa meng-install Windows sendiri dengan cara men-download-nya atau membeli bajakannya yang harganya paling 30rb Rupiah. Dan lebih baik membeli peralatan lainnya seperti Mouse, Screen Guard, dll. Ya kan?

Dan dari ilustrasi diatas bisa disimpulkan kita selalu menghargai lebih benda yang ada fisiknya dibandingkan benda yang tidak ada fisiknya seperti software. Padahal kita tahu jika tanpa software tersebut laptop kita tidak dapat digunakan

Perlu di Ingat :

Kami Tidak menyetujui Pembajakan pada Software.

Artikel ini saya tulis berdasarakan fakta-fakta yang saya temui di kehidupan nyata.

Dan 4 Alasan Tersebut menutup artikel ini, terima kasih sudah berkunjung. Jika kalian ingin menambahkan alasan lainnya masukkan saja ke komentar. Dan jika menurut kalian artikel ini berguna silahkan di share.

Jika kalian ingin tahu apa itu IP Rating pada smartphone zaman sekarang yuk klik disini.

Selalu nantikan artikel-artikel kami yang berikutnya 😀